Kalau kamu sudah berkali-kali tes dan skor Speaking kamu mentok di Band 6.0 atau 6.5, kamu pasti tahu rasanya frustrasi. Padahal kamu merasa sudah lancar bicara, paham pertanyaannya, dan tidak diam saja. Kenapa skornya tidak mau naik ke angka 7.0?
Tenang, masalahnya bukan di bakat bahasa kamu, tapi di strategi.
Banyak siswa Indonesia terjebak di zona nyaman Band 6.0 karena mereka fokus pada kelancaran (fluency) tapi melupakan kriteria teknis lain yang dicari oleh penguji (examiner). Panduan ini akan membongkar rahasia teknis IELTS yang biasanya tidak dijelaskan di buku teks biasa.
Artikel ini fokus membahas bagaimana cara siswa Indonesia bisa menembus plafon Band 6.0 dan stabil di Band 7.0 ke atas dengan strategi yang cerdas.
Lancar saja tidak cukup. Examiner menilai kamu berdasarkan empat pilar utama. Jika salah satu pincang, skor Band 7 akan sulit diraih.
Kamu harus bicara dengan nada yang hidup. Kesalahan umum siswa adalah bicara datar seperti sedang membaca berita atau menghafal naskah. Examiner ingin mendengar variasi nada, penekanan pada kata penting, dan emosi yang natural.
Tips: Jangan takut terdengar ekspresif. Dalam bahasa Inggris, intonasi yang naik turun itu menunjukkan antusiasme dan kepercayaan diri.
Native speaker tidak berbicara kata per kata seperti robot. Mereka berbicara dalam potongan frasa (chunks).
Contoh Buruk (Robot): I. Want. To. Go. To. The. Cinema.
Contoh Benar (Natural): I want to go / to the cinema.
Latihlah teknik ini agar aliran bicaramu terdengar mulus dan tidak terputus-putus.
Ini adalah pembeda terbesar antara Band 6 dan Band 7. Siswa Band 6 cenderung mengulang kata-kata dari pertanyaan penguji. Siswa Band 7 akan mengubahnya dengan sinonim atau struktur kalimat yang berbeda.
Pertanyaan: Do you like to read books?
Jawaban Band 7: Absolutely, I am a bit of a bookworm. I usually finish one novel every week.
“Berdasarkan pengalaman kami mendampingi ratusan siswa, musuh terbesar siswa Indonesia bukan grammar, tapi rasa takut salah. Banyak siswa terlalu lama berpikir (diam) karena sibuk menyusun grammar sempurna di kepala. Akibatnya, kelancaran mereka jatuh. Ingat, IELTS Speaking adalah tes komunikasi, bukan tes rumus. Lebih baik bicara terus dengan sedikit kesalahan grammar, daripada diam lama demi kalimat sempurna.”
Ini adalah sesi pendek dan ringan tentang diri sendiri. Gunakan rumus ARE:
Answer: Jawab langsung pertanyaannya.
Reason: Beri alasan singkat.
Example: Beri contoh nyata.
Trik Tambahan: Gunakan filler cerdas agar terdengar natural saat berpikir, seperti:
To be honest with you…
Actually, I have never thought about that before, but…
Ini jauh lebih baik daripada bunyi “Eeee…” atau “Ummm…” yang bisa menurunkan skor.
Di sini mayoritas siswa Indonesia gagal. Mereka berhenti bicara sebelum dua menit habis. Gunakan Metode PPF untuk memperpanjang ceritamu:
Past: Ceritakan latar belakang atau pengalaman masa lalu yang relevan.
Present: Ceritakan keadaan sekarang atau detail kejadiannya.
Future: Ceritakan harapan, rencana, atau prediksi ke depan.
Dengan metode ini, kamu otomatis akan menggunakan berbagai jenis tenses (Past Tense, Present Tense, Future Tense), yang merupakan nilai plus besar untuk kriteria Grammar.
Ini adalah diskusi tingkat tinggi yang abstrak. Jangan jawab secara personal. Gunakan teknik General to Specific. Mulailah dari pandangan umum masyarakat, baru masuk ke opinimu.
Gunakan frasa tingkat lanjut seperti:
It is highly likely that…
I reckon that…
I could not agree more…

Hindari empat kesalahan ini jika ingin naik kelas ke Band 7.
Past Tense Amnesia: Saat menceritakan kejadian masa lalu, siswa sering lupa mengubah kata kerja ke bentuk lampau (V2). Kesalahan ini sangat fatal.
Gender Confusion (He vs She): Karena dalam bahasa Indonesia kata ganti orang ketiga hanya “Dia”, banyak siswa sering tertukar menyebut He dan She saat bercerita cepat.
Subject-Verb Agreement: Kesalahan dasar seperti “She go to school” (seharusnya “She goes”) sering terlewat karena gugup.
Idiom Klise: Hindari idiom buku teks jadul seperti “Raining cats and dogs”. Gunakan idiom modern seperti “Once in a blue moon” atau “On the fence”.
Sebelum siap mental, siapkan juga dananya. Tes IELTS tidak murah, jadi pastikan kamu benar-benar siap sebelum mendaftar agar tidak buang uang.
Asumsi Kurs: 1 AUD ≈ Rp 10.500
| Tipe Tes | Estimasi Biaya (IDR) |
|---|---|
| IELTS on Computer | Rp 3,1 juta hingga Rp 3,5 juta |
| IELTS on Paper | Rp 3,1 juta hingga Rp 3,5 juta |
| IELTS for UKVI | Rp 3,7 juta hingga Rp 4,1 juta |
(Harga bisa berubah tergantung lokasi tes dan penyelenggara).
IELTS Speaking adalah permainan psikologi.
Senyum: Ini bukan cuma soal ramah. Saat tersenyum, bentuk mulut berubah sehingga suara jadi lebih jelas dan intonasi lebih hidup.
Kontak Mata: Anggap penguji sebagai teman ngobrol di kafe, bukan polisi interogasi.
Fake It Mindset: Jika kamu tidak tahu jawabannya, karang saja ceritanya. IELTS menilai kemampuan bahasamu, bukan kejujuran fakta ceritamu.
1. Apakah harus punya aksen British atau American untuk dapat Band 7?
Tidak. Aksen (logat) tidak dinilai. Yang dinilai adalah Pronunciation (pengucapan). Selama pengucapanmu jelas dan intonasinya natural, kamu bisa dapat skor tinggi.
2. Apakah boleh mengarang cerita?
Boleh banget. Penguji tidak akan mengecek fakta ceritamu di Google. Fokuslah pada penggunaan bahasa yang baik.
3. Apakah Part 2 harus bicara pas dua menit?
Idealnya mendekati dua menit sampai penguji menghentikanmu. Jika kamu berhenti terlalu cepat, kamu kehilangan kesempatan untuk memamerkan kemampuan bahasamu.
Memilih jurusan dan negara tujuan kuliah memang langkah besar. Wajar jika kamu masih bingung membandingkan pilihan di Australia, Inggris, Singapura, atau negara lainnya.
Di sinilah tim konselor berpengalaman AUG Student Services bisa membantu. Kami bukan robot; kami adalah konsultan pendidikan yang akan mendengarkan rencanamu dan memberikan panduan nyata berdasarkan pengalaman kami membantu ribuan siswa (termasuk memberikan simulasi tes IELTS atau rekomendasi tempat kursus terbaik).
Konsultasi ini 100% GRATIS. Yuk, mulai langkahmu tanpa ribet!
Hubungi AUG Student Services sekarang juga untuk info lengkap soal pendaftaran, beasiswa, dan visa pelajar!
AUG Jakarta
AUG Serpong (NEW OFFICE!)
AUG Surabaya
AUG Bandung
AUG Pekanbaru (NEW OFFICE!)