AUG Social Media
AUG Student Services logo
Menu

Panduan Kuliah Jurusan Sustainability di Luar Negeri

Kuliah sustainability di luar negeri: jurusan, biaya, kampus terbaik, dan peluang kerja di bidang lingkungan.

Pernah nggak sih kamu merasa cemas lihat berita soal perubahan iklim, tumpukan sampah plastik, dan krisis energi, lalu bertanya-tanya, “Apa ya yang bisa aku lakukan?” Jika iya, mungkin kamu punya jiwa seorang pejuang masa depan. Di era sekarang, dunia butuh lebih banyak pahlawan lingkungan. Bukan cuma aktivis, tapi para ahli yang bisa menciptakan solusi nyata. Inilah mengapa jurusan Sustainability di luar negeri mendadak jadi incaran. Ini bukan sekadar jurusan ‘hijau’, ini adalah jurusan masa depan.

Kali ini kita membahas panduan lengkap buat kamu yang peduli pada bumi dan ingin membangun karier yang bermakna. Kita akan kupas tuntas dari A sampai Z, mulai dari syarat masuk, biaya, kampus terbaik, hingga karier global yang menantimu.

Kenapa Jurusan Sustainability Mendadak Jadi Incaran?

Dulu mungkin terdengar asing, tapi kini sustainability (keberlanjutan) adalah kata kunci di semua industri.

  • Ilmunya Relevan Banget: Kamu akan belajar isu-isu paling mendesak di planet ini, dari kebijakan iklim, energi terbarukan, ekonomi sirkular, hingga cara merancang kota yang ramah lingkungan.
  • Belajar Sambil Praktik: Kuliahnya bukan cuma teori di kelas. Kamu akan banyak terlibat dalam project-based learning, studi kasus nyata, dan bahkan kerja lapangan untuk merancang solusi keberlanjutan.
  • Dicari oleh Perusahaan Top Dunia: Hampir semua perusahaan multinasional kini punya divisi sustainability. Mereka butuh talenta sepertimu untuk membantu mereka menjadi lebih efisien, bertanggung jawab, dan ramah lingkungan.
  • Karier yang ‘Future-Proof’: Selama bumi masih ada, masalah lingkungan dan sosial akan selalu ada. Artinya, keahlianmu akan selalu dibutuhkan. Karirmu dijamin tidak akan pernah basi.

Syarat Masuk Jurusan Sustainability, Apa Saja?

Karena sifatnya yang multidisiplin, syarat masuk jurusan ini seringkali lebih fleksibel. Berikut adalah gambaran umumnya:

  • Ijazah Akademik: Ijazah SMA (untuk S1) atau S1 (untuk S2/Master). Latar belakang jurusan tidak harus selalu IPA. Lulusan IPS, Ekonomi, atau bahkan Komunikasi juga punya peluang besar, asalkan bisa menunjukkan minat yang kuat.
  • Sertifikat Bahasa Inggris: Skor IELTS minimal 6.5 atau TOEFL iBT 80-90 biasanya menjadi standar.
  • Dokumen Kunci:
    • Personal Statement: Ini kesempatan emasmu! Ceritakan kenapa kamu peduli dengan isu keberlanjutan dan apa yang ingin kamu capai di masa depan.

    • Surat Rekomendasi: Dari guru atau dosen yang bisa mendukung passion-mu di bidang ini.

    • CV/Resume: Cantumkan pengalaman organisasi, relawan, atau proyek apa pun yang relevan dengan isu lingkungan atau sosial.

Lulusan Sustainability Bisa Jadi Apa Saja?

Peluang karirnya sangat luas, karena keahlianmu bisa diterapkan di hampir semua sektor. Kamu bisa menjadi:

  • Konsultan Keberlanjutan (Sustainability Consultant): Membantu perusahaan besar mengurangi jejak karbon, mengelola limbah, dan membuat laporan keberlanjutan.
  • Manajer ESG (Environmental, Social, Governance): Posisi strategis di perusahaan untuk memastikan operasional bisnis sejalan dengan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik.
  • Analis Kebijakan Energi Terbarukan: Bekerja untuk pemerintah atau lembaga riset, merancang masa depan energi bersih.
  • Manajer Proyek di NGO Internasional: Menjalankan proyek konservasi atau pembangunan komunitas bersama organisasi seperti WWF, Greenpeace, atau UNDP.
  • Green Entrepreneur: Mendirikan startup atau bisnis yang menawarkan produk atau jasa ramah lingkungan.

Soal gaji, untuk level awal di luar negeri, kamu bisa berekspektasi mendapatkan sekitar $35,000 – $60,000 USD per tahun.

Estimasi Biaya Kuliah Sustainability per Tahun

Berikut adalah gambaran biaya kuliah (tuition fee) di beberapa negara destinasi favorit.

NegaraEstimasi Biaya Kuliah (per Tahun)
AustraliaAUD 28,000 – 42,000
Inggris (UK)GBP 20,000 – 35,000
Amerika (USA)USD 30,000 – 50,000
KanadaCAD 25,000 – 40,000
MalaysiaUSD 10,000 – 20,000

Jangan khawatir, banyak sekali beasiswa yang tersedia untuk jurusan ini, karena dunia sangat mendukung lahirnya para ahli keberlanjutan.

Rekomendasi Kampus Top untuk Calon ‘Earth Hero’

Berikut adalah beberapa universitas partner AUG yang punya program Sustainability dan Environmental Studies terkemuka.

Australia

  • University of Queensland (UQ)
  • University of Sydney
  • Monash University
  • Griffith University

Inggris (UK)

  • University of Bristol
  • University of Edinburgh
  • University of Glasgow
  • University of Leeds

Amerika Serikat & Kanada

  • Arizona State University (ASU): Diakui sebagai salah satu universitas nomor satu di AS untuk inovasi keberlanjutan.
  • University of Illinois at Chicago (UIC)

Asia (Malaysia & Singapura)

Eropa

  • Trinity College Dublin (TCD), Irlandia

Siap Jadi Arsitek Masa Depan Bumi?

Memilih jurusan Sustainability bukan sekadar memilih mata kuliah, tapi memilih untuk menjadi bagian dari solusi. Ini adalah kesempatanmu untuk membangun karir yang tidak hanya keren, tapi juga memberikan dampak positif bagi planet dan generasi mendatang.

Jika kamu butuh bantuan untuk menyusun rencana studimu, tim konselor AUG siap menjadi partner diskusimu.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apakah saya harus jago Sains (Kimia, Biologi) untuk masuk jurusan ini?
Tidak harus! Itulah kelebihan jurusan ini. Sustainability sangat interdisipliner.
Meskipun pemahaman dasar sains itu membantu, kemampuan analisis dari ilmu sosial, ekonomi, dan bahkan komunikasi sama pentingnya.
Yang utama adalah kemampuan berpikir kritis dan kemauan belajar.
2. Apa bedanya jurusan Sustainability dengan Ilmu Lingkungan (Environmental Science)?

Ilmu Lingkungan lebih fokus pada aspek sains murni dari ekosistem (biologi, kimia, geologi).

Sementara Sustainability lebih luas, karena juga mencakup pilar ekonomi
(bagaimana bisnis bisa untung secara berkelanjutan) dan sosial (bagaimana memastikan keadilan bagi masyarakat).

3. Contoh proyek atau tugas kuliahnya seperti apa?

Sangat beragam dan praktis! Kamu mungkin akan diminta untuk:

  • Merancang sistem pengelolaan sampah untuk sebuah komunitas
  • Membuat proposal kebijakan energi terbarukan untuk pemerintah kota
  • Menganalisis laporan keberlanjutan dari perusahaan besar seperti Unilever atau IKEA

Kamu berencana kuliah di Singapura, kuliah di Malaysia, kuliah di China, kuliah di New Zealand, kuliah di Amerika, kuliah di Kanada, kuliah di Switzerland, atau kuliah di Inggris? Konsultasikan semua rencanamu bareng konsultan AUG Indonesia! Kamu bisa konsultasi online atau langsung datang ke kantor terdekat, tinggal pilih mana yang paling nyaman buat kamu.

Langsung aja klik buat ngobrol sama tim AUG Indonesia sekarang. Yuk, mulai langkah baru buat wujudkan kuliah di luar negeri TANPA RIBET!

 

Tertarik Konsultasi?

Hubungi AUG Student Services sekarang juga untuk info lengkap soal pendaftaran, beasiswa, dan visa pelajar!

AUG Serpong (NEW OFFICE!)
WhatsApp: +62 8777-6-777-284
AUG Pekanbaru (NEW OFFICE!)
WhatsApp: +62 822-8806-0935
en_AUEnglish