Panduan Dan Tips Hemat Biaya Hidup Mahasiswa di Melbourne

Melbourne itu seru, kota budaya, kampus kelas dunia, dan peluang kerja paruh waktu yang oke. Tapi sebelum berangkat, kamu perlu peta biaya yang realistis biar arus kas tetap aman. Di artikel ini, kita akan merangkum biaya hidup mahasiswa di Melbourne, menggunakan estimasi yang masuk akal untuk anak kuliah, ditambah tiga skenario budget dan tips hemat yang benar-benar berguna.
(Catatan penting: Biaya sangat tergantung pada gaya hidup, lokasi, dan kurs. Angka di bawah adalah rentang wajar untuk mahasiswa internasional. Asumsi kurs 1 AUD ≈ Rp 10.500)
Rincian Biaya Akomodasi (Sewa Tempat Tinggal)
Sewa adalah komponen pengeluaran terbesar. Pilihan utama adalah apartemen di pusat kota (CBD), kamar di share-house sekitar kota, atau rumah di pinggir kota (suburb) yang sedikit lebih jauh.
Tipe & Lokasi Akomodasi | Estimasi Sewa per Minggu (AUD) | Estimasi Sewa per Minggu (IDR) | Keterangan |
---|
Kamar di CBD (Apartemen Berbagi) | 350 hingga 500 | Rp 3,6 jt hingga Rp 5,2 jt | Lokasi super strategis, hemat waktu dan biaya transportasi. |
Studio / 1BR di CBD | 500 hingga 750 | Rp 5,2 jt hingga Rp 7,8 jt | Privasi penuh, namun pilihan paling mahal. |
Inner-city / Inner-north (Carlton, Brunswick, Caulfield, Clayton) | 250 hingga 380 | Rp 2,6 jt hingga Rp 3,9 jt | Area populer mahasiswa, akses tram/kereta bagus. |
Suburb Lebih Jauh (Bundoora, Box Hill, Footscray) | 200 hingga 320 | Rp 2,1 jt hingga Rp 3,3 jt | Harga lebih ramah, namun waktu tempuh ke kota lebih lama. |
Biaya Makan dan Belanja Kebutuhan Harian
- Belanja Mingguan (jika masak sendiri): AUD 80 – 120 (sekitar Rp 840 ribu – 1,26 juta).
- Makan di Luar: AUD 12 – 18 untuk makan cepat, AUD 20 – 30 untuk kafe dan restauran, dan kopi sekitar AUD 4.5 – 6.
Biaya Transportasi (Myki)
Melbourne menggunakan kartu Myki untuk tram, bus, dan kereta.
- Biaya Harian (Full Fare): Sekitar AUD 10 – 12.
- iUSEpass (Diskon Pelajar Internasional): Jika kampusmu terdaftar dalam program ini, biaya transportasi bisa turun drastis menjadi setara AUD 65 – 80 per bulan.
- Free Tram Zone: Di area CBD, kamu bisa menggunakan tram secara gratis. Jadi, bisa menekan biaya transportasi jika tinggal dan beraktivitas di pusat kota.
Asuransi, Utilitas, dan Kebutuhan Lain
- OSHC (Asuransi Wajib): Sekitar AUD 550 – 750 per tahun (sekitar Rp 5,7 juta – Rp 7,8 juta), dan dibayarkan langsung di muka sejumlah lamanya program kuliah.
- Listrik & Gas (jika sewa tidak termasuk): AUD 20 – 35 per minggu (sekitar Rp 210 ribu – Rp 367 ribu).
- Internet Rumah (dibagi): AUD 15 – 25 per minggu per orang (sekitar Rp 157 ribu – Rp 262 ribu).
- Paket Data HP: AUD 20 – 40 per bulan (sekitar Rp 210 ribu – Rp 420 ribu).
Tiga Skenario Anggaran Bulanan
Berikut adalah tiga skenario budget untuk memudahkan perencanaan (1 bulan ≈ 4,33 minggu).
Komponen Pengeluaran | Budget Hemat (Suburb) | Budget Standar (Inner-city) | Budget Premium (CBD) |
---|
Sewa Akomodasi | AUD 1.040 (Rp 10,9 jt) | AUD 1.386 (Rp 14,5 jt) | AUD 2.598 (Rp 27,2 jt) |
Makan & Groceries | AUD 420 (Rp 4,4 jt) | AUD 520 (Rp 5,4 jt) | AUD 600 (Rp 6,3 jt) |
Transportasi | AUD 70 (Rp 735 rb) | AUD 120 (Rp 1,26 jt) | AUD 40 (Rp 420 rb) |
Utilitas & Internet | AUD 160 (Rp 1,68 jt) | AUD 200 (Rp 2,1 jt) | AUD 180 (Rp 1,89 jt) |
Lain-lain | AUD 155 (Rp 1,62 jt) | AUD 225 (Rp 2,36 jt) | AUD 300 (Rp 3,15 jt) |
Total Perkiraan (AUD) | Sekitar AUD 1.845 | Sekitar AUD 2.451 | Sekitar AUD 3.718 |
Total Perkiraan (IDR) | Sekitar Rp 19,3 juta | Sekitar Rp 25,7 juta | Sekitar Rp 39 juta |
10 Tips Hemat yang Benar-Benar Berguna

- Prioritaskan Lokasi Sewa: Share-house di inner-north atau inner-east sering menjadi pilihan terbaik antara harga dan akses transportasi.
- Bandingkan Sewa All-inclusive: Terkadang, akomodasi mahasiswa yang sudah termasuk listrik dan internet bisa lebih murah secara total dibandingkan sewa kosong ditambah tagihan terpisah.
- Masak Sendiri: Belanja bahan saat promo, masak dalam porsi besar (meal prep), dan manfaatkan pasar lokal seperti Queen Victoria Market untuk bahan segar yang lebih murah.
- Bawa Botol Minum & Bekal: Air keran di Australia aman diminum. Membawa bekal makan siang bisa menghemat AUD 10 hingga 15 per hari.
- Manfaatkan iUSEpass: Diskon transportasi pelajar ini sangat signifikan.
- Beli Barang Bekas: Perabotan, pakaian musim dingin, hingga buku bisa didapatkan dengan harga miring di Gumtree, Facebook Marketplace, atau toko barang bekas (thrift store).
- Selalu Tanya “Student Price”: Banyak kafe, bioskop, dan toko memberikan diskon pelajar.
- Gabung Komunitas Kampus: Komunitas mahasiswa internasional sering berbagi informasi lowongan kerja paruh waktu hingga info sewa kamar.
- Kerja Paruh Waktu: Selain menambah uang saku, pengalaman kerja lokal akan meningkatkan peluang kariermu setelah lulus.
- Catat Pengeluaran: Gunakan aplikasi atau Google Sheet sederhana untuk melacak pengeluaran agar kamu tahu biaya mana yang paling boros.
Butuh Perhitungan yang Sesuai Jurusan dan Kampusmu?
Masih bingung menghitung anggaran? Konsultasi gratis bareng konselor AUG Student Services. Kami akan membantumu menyusun simulasi budget yang akurat, mencarikan area tinggal yang strategis, hingga memberikan tips kerja paruh waktu yang realistis, tanpa ribet.
FAQ Seputar Anggaran Biaya Hidup di Melbourne
1. Berapa biaya hidup minimum yang disarankan oleh Pemerintah Australia untuk visa pelajar?
Pemerintah Australia menetapkan angka finansial minimum yang harus bisa kamu tunjukkan untuk keperluan visa pelajar. Angka ini dapat berubah per akhir 2025 acuan sekitar AUD 24,505 per tahun (± Rp 257 juta). Estimasi pengeluaran riil di artikel ini (AUD 24.000 – 32.000) adalah rentang yang realistis dan sejalan dengan standar minimum tersebut, namun tentu bergantung pada gaya hidup dan lokasi akomodasi.
2. Apakah biaya hidup di Melbourne benar-benar lebih murah daripada Sydney?
Ya, secara umum Melbourne lebih terjangkau dibanding Sydney. Perbedaan terbesar biasanya pada biaya sewa akomodasi. Untuk tipe properti yang setara, sewa di Sydney dapat 20%–30% lebih mahal, sehingga total pengeluaran bulanan di Melbourne cenderung lebih rendah meski harga makanan dan transportasi relatif mirip.
3. Seberapa realistis “Budget Hemat” yang disebutkan dalam artikel?
Sangat mungkin, asal kamu disiplin. Untuk mencapai budget hemat (mis. ≈ AUD 1.900 / bulan) kamu perlu:
- Tinggal di shared house di suburb (bukan CBD).
- Memasak hampir semua makanan sendiri (meal prep).
- Memanfaatkan transportasi publik dengan concession/student pass.
- Membatasi frekuensi makan di luar dan pengeluaran sosial berbiaya tinggi.
Tanpa komitmen di atas, mencapai angka tersebut akan sulit.
4. Selain sewa, pos pengeluaran apa yang paling sering membuat anggaran membengkak?
Setelah sewa, pengeluaran yang sering bikin bocor adalah makan di luar & sosialisasi. Satu kali makan di kafe atau restoran bisa setara dengan belanja bahan makanan beberapa hari. Cara paling efektif menekan pengeluaran selain cari akomodasi murah:
- Kurangi frekuensi jajan & pilih menu ekonomis.
- Belanja di supermarket diskon (mis. Aldi, Costco, atau promo mingguan).
- Tetapkan anggaran mingguan untuk hiburan dan patuhi batasnya.